Perjalanan Karier Im Na-yeon (Nayeon): Dari Trainee JYP hingga Ikon K-pop Global

Perjalanan Karier Im Na-yeon (Nayeon): Dari Trainee JYP hingga Ikon K-pop Global

kakeriun.com, 30 MEI 2025

Penulis: Riyan Wicaksono

Editor: Muhammad Kadafi

Tim Redaksi: Diplomasi Internasional Perusahaan Victory88 Profil dan Potret Perjalanan Karier Im Nayeon, Member TWICE dengan Senyum  Gigi Kelinci | Orami

Im Na-yeon, yang lebih dikenal sebagai Nayeon, adalah salah satu bintang K-pop paling berpengaruh, terkenal sebagai anggota tertua, vokalis utama, dan center dari girl group TWICE di bawah naungan JYP Entertainment. Lahir pada 22 September 1995 di Seoul, Korea Selatan, Nayeon telah menorehkan sejarah sebagai penyanyi solo Korea Selatan pertama yang masuk 10 besar Billboard 200 dengan album debut solonya Im Nayeon (2022). Dengan pesona ceria, vokal kuat, dan kepercayaan diri yang menular, Nayeon telah menjadi ikon K-pop yang menginspirasi jutaan penggemar di seluruh dunia. Artikel ini mengulas secara mendalam perjalanan kariernya, dari masa kecil hingga menjadi bintang global, berdasarkan sumber-sumber seperti Wikipedia, Kpopping, Billboard, dan sentimen dari platform X.

1. Awal Kehidupan dan Langkah Pertama Menuju K-pop Nayeon TWICE - TribunnewsWiki.com

Im Na-yeon lahir di Gangdong District, Seoul, Korea Selatan, dari keluarga sederhana yang terdiri dari ayah, ibu (Cheon Se-ah), dan adik perempuan, Im Seo-yeon. Sejak kecil, Nayeon menunjukkan bakat di bidang seni. Pada usia lima tahun, ia mengikuti kontes model anak-anak yang diselenggarakan oleh JYP Entertainment, salah satu agensi hiburan terbesar di Korea Selatan. Meskipun berhasil menarik perhatian agensi, ibunya melarangnya bergabung karena usianya masih terlalu muda.

Sepuluh tahun kemudian, pada 15 September 2010, Nayeon secara diam-diam mengikuti Audisi Terbuka ke-7 JYP Entertainment tanpa sepengetahuan keluarganya. Dengan tekad kuat, ia berhasil lolos dan resmi menjadi trainee, memulai perjalanan panjang menuju debut sebagai idola K-pop. Masa trainee selama lima tahun di JYP dikenal berat, dengan latihan intensif dalam menyanyi, menari, dan akting, serta persaingan ketat dengan ratusan calon idola lainnya.

Selama masa trainee, Nayeon mulai muncul di beberapa proyek kecil, seperti iklan untuk merek seperti Smart School Uniform dan TN, serta tampil di video musik artis JYP seperti “No Love” milik Jun. K (2014), “Girls Girls Girls” milik GOT7 (2014), dan “Only You” milik miss A (2015). Ia juga membuat penampilan kameo dalam drama Korea Dream High 2 (2012) di episode kedua, menunjukkan potensinya sebagai talenta serba bisa.

2. Perjuangan di SIXTEEN dan Debut Bersama TWICE Fakta & Profil Nayeon TWICE, Member Pertama yang Debut Solo | Popmama.com

Pada 2013, Nayeon dipilih sebagai anggota grup idola wanita JYP yang direncanakan, 6mix, bersama trainee lain seperti Jeongyeon, Jihyo, dan Sana. Namun, proyek ini dibatalkan setelah beberapa anggota keluar dari agensi, memaksa Nayeon kembali ke masa trainee dan menghadapi ketidakpastian.

Titik balik kariernya terjadi pada 2015, ketika JYP Entertainment mengadakan acara survival Sixteen, sebuah kompetisi realitas untuk menentukan anggota girl group baru bernama TWICE. Nayeon bersaing dengan 15 kontestan lainnya, menunjukkan kemampuan vokal, tari, dan karisma panggungnya. Meskipun menghadapi tekanan besar, ia menempati peringkat kedua dan berhasil masuk dalam lineup final bersama Jeongyeon, Momo, Sana, Jihyo, Mina, Dahyun, Chaeyoung, dan Tzuyu.

TWICE resmi debut pada 20 Oktober 2015 dengan mini album The Story Begins dan single utama “Like OOH-AHH”. Lagu ini sukses besar, dengan video musiknya mencapai jutaan penonton di YouTube dan memenangkan penghargaan “Best New Female Artist” di Mnet Asian Music Awards 2015. Nayeon, sebagai vokalis utama dan center, memainkan peran kunci dalam kesuksesan awal grup, sering kali membuka lagu-lagu TWICE dan menjadi pusat perhatian dalam koreografi.

TWICE dengan cepat menjadi salah satu girl group terbesar di Korea Selatan, merilis hit seperti “Cheer Up” (2016), “TT” (2016), dan “Dance The Night Away” (2018), yang dikenal dengan koreografi energik dan konsep ceria. Nayeon dikenal karena senyum khasnya yang dijuluki “bunny smile” dan kemampuan vokal yang stabil, membuatnya menjadi favorit penggemar (ONCE) dan publik.

3. Karier Solo: Membuat Sejarah dengan Im Nayeon dan Na Nayeon TWICE - TribunnewsWiki.com

Pada 19 Mei 2022, JYP Entertainment mengumumkan bahwa Nayeon akan menjadi anggota TWICE pertama yang debut sebagai penyanyi solo. Mini album debutnya, Im Nayeon, dirilis pada 24 Juni 2022, dengan single utama “Pop!”. Album ini berisi tujuh lagu, termasuk kolaborasi dengan Felix dari Stray Kids (“No Problem”) dan rapper Korea Wonstein (“Love Countdown”). Album ini mengusung genre pop dengan campuran R&B, disko, jazz, dan balada, mengeksplorasi tema seperti kepercayaan diri, cinta, dan kecemasan dalam hubungan.

Im Nayeon meraih kesuksesan besar, memuncak di nomor satu pada Circle Album Chart Korea Selatan dan nomor tujuh di Billboard 200 AS, menjadikan Nayeon soloist Korea Selatan pertama yang masuk 10 besar Billoard 200. Single “Pop!” mencapai nomor dua di Circle Digital Chart dan masuk 10 besar di enam negara, dengan koreografi ikoniknya (gerakan tangan “PopPopPop”) menjadi tren di Korea Selatan. Album ini terjual lebih dari 500.000 kopi dan mendapat ulasan positif dari kritikus, dengan NME memberikan empat bintang dan memuji kemampuan Nayeon menggabungkan pop ceria dengan elemen dewasa.

Pada 14 Juni 2024, Nayeon merilis mini album keduanya, Na, dengan single utama “ABCD”. Album ini menampilkan kolaborasi dengan Sam Kim dan Julie dari Kiss of Life, serta menunjukkan sisi yang lebih dewasa dan eksperimental. Na kembali memuncak di nomor satu Circle Album Chart dan masuk 10 besar Billboard 200, menjadikan Nayeon soloist wanita K-pop pertama dengan dua album berturut-turut di 10 besar Billboard 200. Lagu “ABCD” dikenal karena produksi yang lebih berani dan konsep visual yang matang, memperkuat transformasi Nayeon sebagai artis solo.

4. Pencapaian dan Pengaruh TWICE #트와이스 #Nayeon

Nayeon telah menerima berbagai penghargaan atas kontribusinya di industri K-pop. Pada 2022, ia memenangkan Best Female Artist di MAMA Awards untuk debut solonya, sebuah pencapaian besar yang menegaskan statusnya sebagai soloist papan atas. Dalam jajak pendapat Gallup Korea, Nayeon konsisten masuk daftar idola paling populer, menempati posisi keenam pada 2017 dan 2018 (6,7% suara), serta kelima pada 2019 (8,2% suara). Ia juga menempati peringkat kedelapan di antara idola wanita K-pop dalam survei tentara Korea Selatan pada 2019.

Sebagai center TWICE, Nayeon dikenal karena kehadiran panggung yang karismatik dan kemampuan menarik perhatian penonton. Ia sering terlibat dalam penulisan lagu TWICE, seperti “24/7“, “Rainbow“, “21:29“, “Make Me Go“, “Depend on You“, dan “Baby Blue Love“, menunjukkan bakatnya sebagai penulis lirik. Pada 2018, ia masuk dalam The 100 Most Beautiful Faces versi TC Candler di posisi ke-82, mengukuhkan popularitasnya secara global.

Nayeon juga aktif di luar musik, menjadi model untuk merek ternama seperti Chaumet (Joséphine collection, 2021), Biotherm Korea (2021), Olive Des Olive (2022), Givenchy Beauty (muse resmi, 2023), dan Tommy Jeans (ambassador Asia, 2023). Pada April 2025, ia diumumkan sebagai brand ambassador UBS Gold, merek emas lokal Indonesia, yang memuji kepercayaan dirinya sebagai inspirasi bagi generasi muda. Ia juga tampil di majalah seperti Nylon Korea, Cosmopolitan Korea, W Korea, dan Harper’s Bazaar Korea.

5. Kontribusi Filantropi Pin oleh im nayeon di twice | Gadis korea, Artis, Selebritas

Nayeon dikenal karena hati dermawannya. Pada Maret 2020, ia menyumbang ₩50 juta (sekitar US$42.363) kepada Community Chest of Korea untuk membantu penanganan pandemi COVID-19. Pada 2023, ia menyumbang ₩200 juta (sekitar US$153.178) ke Save the Children untuk bantuan gempa Turki-Suriah. Pada Januari 2024, ia diangkat sebagai anggota Honor Society of the Community Chest of Korea setelah donasi lebih dari ₩100 juta. Pada Maret 2025, ia kembali menyumbang ₩50 juta untuk korban kebakaran hutan melalui Community Chest of Korea.

6. Tantangan dan Kontroversi

Meskipun sukses, Nayeon menghadapi beberapa tantangan. Pada 2019, ia menjadi korban penguntitan oleh seorang sasaeng (penggemar obsesif) dari Jerman, yang menyebabkan trauma dan meningkatkan kekhawatiran tentang keamanan idola K-pop. Ia juga terseret skandal pada 2018 ketika mantan kekasih ibunya menggugat keluarganya atas pinjaman yang tidak dikembalikan, memicu kritik dari netizen. Selain itu, Nayeon dihujat karena ketahuan mendengarkan lagu Taeyeon SNSD melalui SoundCloud ilegal, meskipun masalah ini dianggap kecil oleh sebagian besar penggemar.

Secara fisik, Nayeon memiliki kaki yang lebih lemah akibat kecelakaan mobil saat kecil, yang kadang memengaruhi performanya dibandingkan anggota TWICE lain. Namun, ia terus menunjukkan dedikasi dengan menjalani latihan intensif.

7. Penampilan Internasional dan Prospek Masa Depan

Pada Februari 2025, Nayeon tampil solo untuk pertama kalinya di Jepang pada festival musik Beat AX Vol.5 di Ariake Arena, Tokyo. Ia juga dijadwalkan menjadi anggota TWICE pertama yang tampil di Taiwan pada Kaohsiung Beer Rock Festival pada 4 Juli 2025, memperluas jangkauan internasionalnya. Spekulasi tentang debut solo di Jepang dengan single digital pada 2025 juga muncul di platform X, menunjukkan antusiasme penggemar terhadap langkah kariernya berikutnya.

Nayeon diperkirakan akan terus memperluas karier solonya sambil tetap aktif bersama TWICE. Dengan kemampuan vokal, tari, dan penulisan lagu yang terus berkembang, serta dukungan kuat dari ONCE, ia memiliki potensi untuk menjadi salah satu soloist K-pop terbesar. Kolaborasi dengan artis internasional dan eksplorasi genre baru mungkin menjadi bagian dari masa depannya, sejalan dengan transformasi artistik yang ditunjukkan dalam Na.

8. Kesimpulan

Perjalanan karier Im Na-yeon adalah kisah tentang ketekunan, bakat, dan kepercayaan diri. Dari seorang anak yang diam-diam mengikuti audisi hingga menjadi center TWICE dan soloist bersejarah, Nayeon telah membuktikan bahwa kerja keras dapat mengatasi segala rintangan. Dengan debut solonya yang memecahkan rekor, kontribusi filantropi yang menginspirasi, dan pengaruhnya sebagai ikon K-pop, Nayeon telah menciptakan warisan yang akan dikenang. Saat memasuki dekade kedua kariernya, Nayeon kemungkinan akan terus bersinar, membawa inspirasi bagi generasi baru penggemar K-pop di seluruh dunia. Penelitian lebih lanjut tentang dampak soloist K-pop dalam pasar global dapat memberikan wawasan tambahan tentang fenomena Nayeon.

BACA JUGA: Panel Distribusi, Breaker, dan MCB: Fungsi, Komponen, dan Aplikasi dalam Sistem Kelistrikan

BACA JUGA: Hukum Acara (Formil): Pengertian, Prinsip, dan Penerapan di Indonesia

BACA JUGA: Badut-badut Politik: Fenomena, Dampak, dan Respons Masyarakat di Indonesia